Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
PMI Jatim

PMI Jatim Gelar Pelatihan Teknis untuk Penuhi Fasilitator PMR di Kabupaten/Kota

4
×

PMI Jatim Gelar Pelatihan Teknis untuk Penuhi Fasilitator PMR di Kabupaten/Kota

Share this article
Example 468x60

Gresik ( aksennews.com )—- Pelatihan Fasilitator Pembina Palang Merah Remaja (PMR) oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur merupakan pelatihan teknis dalam upaya pemenuhan kebutuhan Fasilitator PMR di PMI Kabupaten/Kota dan Fasilitator PMR meningkatkan kompetensi para fasilitator di unit sekolah di masing-masing PMI Kabupaten/Kota se-Jawa Timur agar mampu menjadi seorang pelatih.

Para peserta ini nantinya menjadi fasilitator guna memenuhi kebutuhan PMI Kabupaten/Kota yang memerlukan Fasilitator Pembina PMR khususnya, sehingga setelah pelatihan ini selesai akan di mobilisasi di PMI.

Example 300x600

“Selama 7 hari dan 7 dasar materi yang diberikan oleh Fasilitator inilah yang akan diberikan pada adik – adik PMR dikemas nantinya perlu didiskusikan dengan fasilitator sehingga bisa diteruskan adik-adik PMR, sehingga perlu dicermati karena sebagai pedoman regenerasi ke depan,” ujar Wakil Sekretaris PMI Jatim, Dwi Suyanto dalam laman PMI Jatim, Kamis (22/5/2025).

Jawa Timur, lanjutnya, masih perlu penambahan fasilitator pembinaan PMR karena jumlahnya masih kurang sekali dibanding sekali dengan permintaan di sekolah yang ada di Kabupaten/Kota.

“Ini sudah ke empat kalinya 2 kali daring dan 2 tatap muka. Setiap kali pelatihan ada RKTL atau Rencana Kerja Tindak Lanjut apakah alumni ini TOF sudah melaksanakan tugasnya atau belum,” jelasnya.

Kalau untuk sertifikat secara online bisa dilihat di sirine supaya tidak lupa fisik dan karena setiap pelatihan mengawal dan komitmen untuk standardisasi bisa dipakai untuk bukti-bukti atau lampiran kegiatan lainnya.

“Kalau sertifikat masih internal PMI karena kita masih pelatihannya di kalangan internal PMI tetapi kita menyesuaikan beberapa pedoman, aturan, petunjuk dari BNSP maupun NSP punya PMI juga yang pasti pelatihan ini standart internal PMI,” tambah Kepala Bidang Pelayanan PMI Jatim, Andris Rufianto.

Peserta berjumlah 40 orang dari 12 PMI Kabupaten di Jawa Timur dan kriterianya berasal dari Relawan, lulus dari KSR dasar dan memegang unit PMR tetapi belum pernah mengikuti TOF. Pelatihan yang berlangsung dari tanggal 19 – 26 Mei 2025 dibuka oleh Kepala Bidang Pusdiklat PMI Provinsi Jawa Timur, Budi Supriyanto.

Para peserta yang telah lulus akan mendapatkan sertifikat pelatihan yang diterbitkan oleh PMI Provinsi Jawa Timur. Dengan materi pembinaan PMR, karakter anak dan remaja, mengoorganisir anak dan remaja, kegiatan berbasis kompetensi, profil fasilitator, komunikasi, media dan metode, jejaring dan kerjasama, ketrampilan memfasilitasi kepalangmerahan dll.

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *