Gilimanuk (aksennews.com) —– Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Jembrana menggelar pelatihan dan simulasi tanggap darurat di Objek Vital Nasional (Obvitnas) PLN GI/CH (Gardu Induk/Cable Head) Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali, Selasa (27/05/2025).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan personel keamanan PLN dalam menghadapi situasi darurat, seperti pencurian aset dan aksi demonstrasi anarkis.
Kegiatan yang diikuti sekitar 60 peserta dari unsur security dan staf PLN ini menghadirkan Kasat Samapta Polres Jembrana, AKP. I Putu Darma Santika, S.H., M.M., sebagai narasumber sekaligus instruktur utama. Ia memimpin langsung 15 personel Samapta dalam memberikan materi dan praktik lapangan.
Acara dibuka oleh TL (Team Leader) K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Keamanan PLN UPT Bali, I Gusti Ngurah Agung Sutrisna Dwi Putra, bersama TL JARGI (Team Leader Jaringan Gardu Induk) Gilimanuk, Hendi Danar P. Dalam sambutannya, Kasat Samapta menyampaikan pentingnya kolaborasi antara Kepolisian dan Instansi Vital Nasional (IVN) dalam menghadapi potensi gangguan keamanan.
Rangkaian pelatihan mencakup pemberian materi pengamanan, skenario simulasi, senam borgol dan tongkat, serta praktik teknik bela diri dan pengamanan tahanan. Setelah jeda istirahat, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi menghadapi kejadian pencurian, unjuk rasa, mediasi massa, hingga penanganan aksi anarkis.
Seluruh rangkaian latihan berjalan aman dan lancar serta ditutup dengan doa bersama dan sesi foto. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret Polres Jembrana dalam mendukung pengamanan Obvitnas di wilayah hukumnya (wilkum). (zed)