Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Arahan KewirausahaanPemkot Kediri

Mbak Wali Beri Arahan Kewirausahaan Bagi Perempuan Kepala Keluarga

18
×

Mbak Wali Beri Arahan Kewirausahaan Bagi Perempuan Kepala Keluarga

Share this article
Example 468x60

Kediri (aksennews.com) — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menginisiasi kegiatan Pelatihan Kewirausahaan Bagi Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) yang diadakan selama lima hari yaitu dari tanggal 21-25 Juli 2025 di Gedung Pertemuan Harmoni, Kelurahan Banjarmlati (23/07).

Sebanyak 46 Perempuan Kepala Rumah Tangga (PEKKA) yang berasal dari 46 Kelurahan yang ada di Kota Kediri dengan semangatnya turut mengikuti kegiatan pelatihan tersebut. Mulai dari membuat kue, dimsum ayam hingga goguma ppang yang merupakan roti ubi jalar asli Korea Selatan ini pun dibuat dengan tangan ibu-ibu dengan aktif dan ulet.

Example 300x600

Mbak Wali menyempatkan waktunya untuk hadir dan memberikan arahan pada kegiatan ini, didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Kediri Arief Cholisudin Yuswanto dan Faiqoh A.M. Qowimuddin selaku Ketua TP PKK. Sembari berbincang-bincang dengan ibu-ibu peserta pelatihan, ia juga melihat proses pembuatan Goguma Ppang.

“Saya ingin mengapresiasi semangat ibu-ibu disini, karena ibu-ibu punya semangat untuk mau belajar. Dengan adanya pelatihan ini, kami menyediakan sarana, dimana disini akan diberikan pengetahuan baik dengan keterampilan maupun kewirausahaan,” ujar Mbak Wali.

Arief Cholisudin Yuswanto menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemertintah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Terutama para Perempuan Kepala Keluarga yang menjadi tulang punggung keluarganya. Ia berharap dengan adanya pelatihan ini, para Perempuan Kepala Keluarga mampu berwirausaha atau berkarya.

“Kita harapannya bisa usaha untuk meningkatkan perekonomian keluarga. Nanti kita bisa bikin usaha kecil-kecilan dirombong (gerobak) dengan harga yang menjangkau rasa dan kualitasnya tidak kalah dengan kafe-kafe anak muda jaman sekarang,” ungkap Sri Handayani, salah satu peserta pelatihan asal Kelurahan Setonopande. (Tania)

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *