Kediri ( aksennews.com ) — Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, menghadiri acara Sosialisasi ketentuan di bidang cukai di Desa Toyoresmi Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. Dalam acara tersebut, Bupati juga membuka diskusi dengan warga Desa Toyoresmi Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri.
Bupati juga memberikan dua buah Hp pada dua orang yang sudah kreatif membuat sebuah konten positif di Youtube tentang kesadaran membayar pajak. Kemudian, Bupati juga memberikan peralatan memasak untuk salah satu warga yang menjadi UMKM pembuatan kripik.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, dengan adanya sosialisasi pemahaman tentang aturan rokok ilegal atau rokok tanpa pita cukai, maka akan membantu pembangunan Pemerintah Kabupaten Kediri. Pajak dari rokok dipergunakan untuk kesehatan, infrastruktur dan pendidikan. Jika di Kabupaten Kediri terdapat rokok ilegal atau tanpa cukai, sangat tidak bermanfaat. Karena tidak membantu pembangunan pemerintah daerah sama sekali.
“Di Kabupaten Kediri rokok ilegal harus hilang. Karena sama sekali tidak ada manfaatnya untuk Pemerintah Kabupaten Kediri. Himbauan saya, masyarakat jangan ada yang membeli rokok tanpa pita cukai,” Kata Bupati Kepada aksennews.com, Selasa (30/7).
Untuk diketahui, dalam acara tersebut, bea cukai kediri memberikan penjelasan pada masyarakat, terkait ciri-ciri rokok ilegal atau tanpa pita cukai.
