Kediri ( aksennews.com ) —- Sebanyak 150 orang melakukan kirab gerebek suro dari 46 RT Se Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesantren Kota Kediri. Gerebek suro yang dilakukan warga Kelurahan Tosaren dilakukan di akhir bulan suro. Hal itu berdasarkan hitungan jawa dari para sesepuh Kelurahan Tosaren Kota Kediri.
Kirab gerebek suro diberanvkatkan dari depan terminal lama Kota Kediri, kemjdian berjalan kearah Jalan Letjen suparman, hingga simpang empat Baruna belok jalan Tirtoudan, dan menuju ke tempat wisata Sumberbulus.
Lurah Tosaren Joko Prayitno mengatakan, kirab gerebek suro dilakukan diakhir bulan suro, karena memang setiap Kelurahan mempunyai keyakinan dan hitungan sendiri. Untuk Kelurahan Tosaren, mengambil hari Jumat legi yang bertepatan diakhir bulan suro.
“Kita mengambil kirab gerebek suro memang diakhir bulan suro, karena menurut keyakinan dan perhitungan dari warga dan sesepuh. Kirab gerebek suro juga menampilkan acara jaranan, dan doa bersama,” Kata Joko Kepada aksennews.com, Kamis (1/8).
Dalam acara gerebek suro, juga menampilkan pentas seni jaranan, dari paguyuban mbah demang tirtoudan, tumpengan, dan doa bersama. Selain itu menurut Joko, juga dalam rangka memperingati hari jadi Kota Kediri ke 1.145.