AKSENNEWS || KEDIRI —– Kepolisian Resor Kediri Kota kembali melakukan pengamanan aksi damai terkait dengan penolakan RUU Pilkada dan paska putusan MK terkait Pilkada, Meskipun dibawah terik matahari, petugas tetap melaksanakan tugasnya seperti biasa.
Jika sebelumnya aksi damai dilakukan oleh Aliansi masyarakat sipil Kediri di alun alun Kota Kediri, kini giliran dari Aliansi masyrakat sipil Kediri dan Mahasiswa Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Brawijaya Kediri menggelar kegiatan yang sama di Gedung DPRD Kota Kediri.
Kamis, (23/8)Peserta aksi berangkat bersama-sama dari titik kumpul tepatnya di taman brantas dan bergerak menuju gedung DPRD Kota Kediri dengan jalan kaki.
Dalam kegiatan tersebut, peserta aksi juga membentangkan spanduk dan poster serta melakukan orasi di depan Gedung DPRD Kota KediriSelain penolakan RUU Pilkada paska Putusan MK juga menyampaikan beberapa tuntutan yang dibacakan saat peserta aksi damai melakukan orasiDikonfirmasi terpisah, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. menuturkan, seperti aksi serupa yang digelar sebelumnya, pihaknya menerjunkan ratusan personel untuk memberikan rasa aman.
Tidak hanya kepada para peserta aksi tetapi juga masyarakat secara luas.
“Kita kedepankan pengamanan humanis. peserta aksi juga kita dorong agar menyampaikan aspirasinya dengan tertib dan tidak sampai mengganggu aktivitas masyarakat. Kita juga fasilitasi audensi dengan anggota DPRD Kota Kediri, sehingga seluruh rangkaian kegiatan bisa berjalan aman dan kondusif.” Ujar AKBP Bramastyo Priaji.
Masih kata AKBP Bramastyo Priaji, pola pengamanan yang dilakukan bersifat preemtif dan preventif. Untuk itu, pihaknya menerjunkan personel Polwan sebagai negosiator.
Disamping itu, sejak dari titik kumpul di Taman Brantas sudah disiagakan petugas untuk memberikan pelayanan pengawalan hingga Gedung DPRD Kota Kediri
“Kami ucapkan terima kasih kepada peserta aksi, hingga kegiatan selesai semua berjalan aman, lancar dan kondusif.” Pungkasnya.
