Ponorogo (aksennews.com) — Olahraga renang di Ponorogo kembali menunjukkan eksistensinya setelah vakum selama tujuh tahun. Kejuaraan kabupaten (kejurkab) digelar di Kolam Renang Tirto Menggolo (KRTM) dengan peserta atlet kelompok umur (KU).
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko memberikan perhatian khusus hingga memerintahkan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) setempat bersegera memasang lintasan di KRTM yang notabene memiliki ukuran standar nasional itu.
‘’Bertahun-tahun Tirto Menggolo belum memiliki lintasan sehingga tidak pede (percaya diri) untuk arena kejuaraan. Ke depan harus dilengkapi fasilitas penunjang lainnya supaya lebih sering tergelar event, turnamen, dan kejuaraan dalam tingkat apapun,’’ kata Kang Bupati –sapaan Bupati Sugiri Sancoko—saat mengalungkan medali kepada perenang juara Kejurkab Ponorogo, Rabu (6/4/2024).
Kang Bupati berharap para atlet renang memiliki ruang untuk berlatih dan berkompetisi. Apalagi, perenang Ponorogo kini masuk hitungan setiap kali gelaran kejuaraan renang skala nasional. Mereka kali terakhir meraih satu medali emas dan empat perunggu dari ajang Kejuaraan Renang Antar Sekolah (KRAS) dan Perguruan Tinggi (PT) Seluruh Indonesia di Yogyakarta, pada 23-25 Februari 2024.
‘’Kita memiliki atlet renang pelajar berbakat mulai tingkat SD sampai SMA,’’ terangnya.
Tidak hanya renang, pihaknya juga akan memberikan perhatian lebih kepada cabang olahraga panahan, panjat tebing, dan pencak silat yang selama ini mampu menyumbangkan medali. Apalagi, Komite Olahraga Nasional (KONI) Ponorogo sudah berbenah dengan
merombak jajaran pengurus harian. ‘’Akan tiba suatu zaman di mana Ponorogo hebat dalam bidang olahraga,’’ pungkasnya. (kominfo/win)
